Keselamatan Kerja di Bidang Tata Udara: Persiapkan Diri dengan Ilmu dan Wawasan

Keselamatan Kerja di Bidang Tata Udara: Persiapkan Diri dengan Ilmu dan Wawasan

wartamoro.com, Pemahaman mengenai protokol keselamatan di tempat kerja merupakan modal utama bagi pelajar SMK sebelum nantinya mereka memasuki lingkungan perusahaan.

Mengerti cara operasional yang aman bagi kesehatan dan baik untuk lingkungan tak sekadar berarti mematuhi aturan, melainkan juga berkaitan dengan perlindungan diri serta menjaga tanggung jawab atas kelangsungan hidup Bumi.

Ini menjadi alasan di balik penyelenggaraan PT Daikin Airconditioning Indonesia dari pelatihan tentang Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Lingkungan Hidup (K3LH) yang dirancang secara eksklusif bagi para siswa SMK.

Acara pertama kali diselenggarakan di SMK Negeri 29 Jakarta dan nantinya akan dilanjutkan ke beragam SMK lainnya seantero negeri. Menurut Manager dari PT Daikin, Adikusumo Rustam, program latihan ini dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan kepada para siswa yang ingin menjadi spesialis HVAC tentang bahaya potensial dalam pekerjaan serta betapa krusialnya perlindungan lingkungan.

"Keamanan kerja dan kesadaran tentang lingkungan merupakan elemen penting yang wajib dimiliki oleh profesional di bidang klimatologi pada masa kini," katanya ketika membuka latihan tersebut, Selasa (22/4).

Di lingkungan pekerjaan, lebih-lebih dalam sektor penanganan udara, ancaman kejadian tak terduga lumayan besar. Baik itu memasang peralatan pendingin ruangan pada ketinggian maupun menggunakan zat kimia seperti frigorif, semua ini berpotensi menjadi bahaya jika tidak dikelola secara tepat.

Adikusumo menggarisbawahi bahwa ketidaksengajaan dalam menerapkan aturan menggunakan refrigerant dapat menyebabkan insiden di tempat kerja, termasuk kebakaran. Selain itu, penyingkiran refrigerant yang tidak tepat dapat memperparah dampak negatif pada ekosistem dan meningkatkan pemanasan global.

Sebagai komponen dari program ramah lingkungan milik perusahaan, pelatihan ini pun memperkenalkan ide tentang pemulihan refrigeraan, yang merupakan metode untuk menarik kembali dan mendaur ulangi bahan kimia tersebut sehingga tidak melepaskan ke atmosfer.

Pada prakteknya, refrigerant yang tak terpakai akan disedot dengan peralatan spesifik lalu dikirim untuk proses daur ulang sehingga dapat dipakai lagi sebagai material baru.

Sekitar 70 murid berpartisipasi dalam latihan yang diselenggarakan di SMKN 29 Jakarta kali ini. Acara tersebut bukan hanya mencakup pelajaran praktikal, tetapi juga merupakan elemen dari proyek Daikin Center of Excellence, yaitu kerjasama antara DAIKIN dengan lembaga pendidikan terapan guna memperbaiki sarana pembelajaran serta menyempurnakan kurikulumnya.

Serangkaian kursus ini dirancang untuk dilaksanakan sepanjang tahun, mencakup lebih banyak sekolah menengah kejuruan (SMK) di seluruh Indonesia, termasuk mereka yang sudah bergabung dengan program itu dan juga yang belum ikut serta.

"Langkah ini merupakan upaya riil kita dalam meningkatkan pemahaman tentang pentingnya kesehatan dan keselamatan kerja serta tanggung jawab terhadap lingkungan bagi anak-anak muda. Tujuannya agar para pelajar tidak hanya memiliki kemampuan teknikal namun juga integritas ketika mereka masuk ke dunia pekerjaan," demikian penjelasan Adikusumo.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama