wartamoro.com, Memang, Arsenal sukses menghambat perayaan gelar Liga Primer Inggris milik Liverpool. Akan tetapi, bukannya menerpa tekanan ke arah The Reds, justru Arsenal yang akhirnya membuat situasi sulit bagi dirinya sendiri.
Pada pertandingan pekan ke-34 Liga Primer musim 2024/25 yang berlangsung pada Kamis (24/4/2025), Arsenal harus puas bertengger seri melawan Crystal Palace dengan hasil akhir 2-2 di stadion Emirates. Kedudukan tersebut memperkuat posisi Arsenal sebagai tim penyumbang angka.
1. Telah mengalami kerugian 18 angka di Premier League
Imbang melawan Crystal Palace menjadi seri kesebelas untuk Arsenal di musim Premier League 2024/25 ini. Dengan demikian mereka berada sebagai klub kedua terbanyak mendapatkan hasil imbang setelah Everton, yang sudah mencapai 14 kali seri di kompetisi tersebut.
Squawka Mencatat, Arsenal juga menjadi tim dengan frekuensi tertinggi memberikan poin kepada lawannya. Secara keseluruhan, mereka telah kehilangan 18 poin saat seharusnya unggul terlebih dahulu di pertandingan Liga Primer.
2. Oleh karena itu, yang paling buruk dari tiga tahun terakhir
Pembuangan 18 poin Arsenal musim ini di Premier League merupakan yang terparah dalam tiga tahun belakangan. Dalam dua musim sebelumnya, jumlah poin yang hilang akibat unggul namun berakhir dengan seri adalah 17 poin saja.
Ketidakseragaman performa Arsenal sepanjang musim ini cukup mencolok dan mempermudah Liverpool menjadi juara.
3. Liverpool cuma butuh imbang
Hasil imbang Arsenal dengan Palace jadi kabar baik bagi Liverpool. Skuad asuhan Arne Slot itu tak perlu susah-susah menang atas Tottenham Hotspur pada Minggu (27/4/2025) untuk mengunci gelar.
Dengan sekurangnya hasil seri, catatan poin Liverpool tidak dapat disusul lagi oleh Arsenal dalam sisa pertandingan Liga Primer Inggris.
Posting Komentar